Hipertensi adalah penyakit yang telah dinyatakan sebagai penyebab kerusakan seluruh organ tubuh, termasuk ginjal. Jadi jika ditanya, apa ada hubungan antara hipertensi dan gagal ginjal? Jawabnya: betul-betul sangat berhubungan.

Hipertensi menjadi salah satu penyebab terjadinya gagal ginjal kronis (GGK). Seiring berjalannya waktu, tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah hingga ke seluruh tubuh, termasuk pembuluh darah ginjal. Ginjal menjadi menebal dan kaku (atherosclerosis), sehingga suplai darah ke ginjal berkurang.

Selanjutnya, hubungan hipertensi dan gagal ginjal dapat diketahui dari jenis hipertensi berdasarkan penyebabnya. Lalu, bagaimana hipertensi dapat menjadi penyebab utama timbulnya gagal ginjal? Adakah langkah perawatan dari gagal ginjal? Simak terus artikel di bawah ini.

Sumber Gambar: Dictio

a. Hipertensi primer atau esensial 

Hipertensi primer merupakan jenis hipertensi yang tidak atau belum diketahui penyebabnya (terdapat pada kurang lebih 90% dari seluruh kejadian hipertensi). Hipertensi primer memiliki banyak pengaruh; beberapa perubahan pada jantung dan pembuluh darah, kemungkinan bersama-sama menyebabkan meningkatnya tekanan darah.

 b. Hipertensi sekunder

Hipertensi sekunder merupakan hipertensi sebagai akibat dari adanya penyakit lain atau sudah diketahui penyebabnya. Pada sekitar 5-10 persen penderita hipertensi, penyebabnya adalah penyakit ginjal. Pada sekitar 1-2 persen, penyebabnya adalah kelainan hormonal atau pemakaian obat tertentu (misalnya pil KB).

Baca juga: Kenali Hipertensi pada Lansia dan Pencegahannya

Penyebab hipertensi lainnya yang jarang adalah feokromositoma, yaitu tumor pada kelenjar adrenal yang menghasilkan hormon epinefrin (adrenalin) atau norepinefrin (noradrenalin). Kegemukan (obesitas), gaya hidup yang tidak aktif (malas berolahraga), stres, alkohol, dan garam berlebihan dalam makanan bisa memicu terjadinya hipertensi.  

Hipertensi menjadi Penyebab Utama Gagal ginjal

Penyebab utama seseorang mengalami gagal ginjal kronis hingga membutuhkan pelayanan hemodialisa (cuci darah) adalah akibat penyakit hipertensi. Hipertensi dapat menyebabkan ginjal rusak yaitu sempitnya dinding pembuluh darah akibat timbunan lemak. Kemenkes RI sudah membenarkan, salah satu penyebab penyakit ginjal adalah hipertensi.

Sumber Gambar: Kemenkes RI

Mengutip American Heart Association, ginjal dan sistem peredaran darah bergantung satu sama lain untuk menunjang kesehatan yang baik. Ginjal membantu menyaring limbah dan cairan ekstra dari darah, dan mereka menggunakan banyak pembuluh darah selama proses penyaringan tersebut.

Tingginya kadar gula dalam darah atau diabetes, juga menjadi penyebab lain dari gagal ginjal kronis. Penyakit diabetes bisa menyebabkan kerusakan pada ginjal, karena organ ini dipaksa bekerja keras. Jika kedua penyakit ini (hipertensi dan diabetes) dikontrol dengan baik melalui pengobatan teratur, maka gagal ginjal dapat dicegah sedini mungkin. 

Penyakit ginjal kronis (PGK) juga dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) yang akhirnya juga merupakan penyebab kematian terbanyak penderita gagal ginjal.

Baca juga: Kebutuhan Air dan Mineral pada Penderita Gagal Ginjal Kronis

Langkah Perawatan Gagal Ginjal Kronis

Kerusakan ginjal umumnya bersifat permanen pada setiap penderitanya. Namun tidak perlu khawatir, karena beberapa tindakan berikut dapat membuat kondisi ginjal Anda tidak semakin memburuk. Apa saja tindakan tersebut? Yuk simak poin berikut ini:

1. Selalu mengontrol tekanan darah dan memeriksakannya secara teratur

2. Menjaga pola makan sehat

3. Lakukan olahraga ringan, seperti berjalan, setidaknya 30 menit tiap harinya

4. Minum obat sesuai yang diresepkan dokter

Oleh karena itu, kurangi segala risiko yang dapat menyebabkan hipertensi sehingga tidak menambah masalah kesehatan lainnya yaitu GGK. Mari rawat ginjal mulai dengan hal mudah, menjaga pola hidup sehat.

Featured Image Source: Halodoc

Source: 

American Heart Association. Diakses pada 2022. How High Blood Pressure Can Lead to Kidney Damage or Failure.

Web MD. Diakses pada 2022. Kidney Disease Caused by High Blood Pressure.